JENIS JENIS LEBAH
Assalamuallaikum warohmatullohi wabarokatu
Alhamdulillah wa syukurillah....kita bisa bertemu lagi sahabat. Semoga sahabat semua selalu diberikan kesehatan, kelancara rezeki serta kebahagiaan oleh Allah SWT . Aamiin
Pada artikel kali ini saya akan berbagi pengetahuan tentang beberapa jenis lebah yang umum di ketahui sebagai lebah penghasil madu.
1.Apis Dorsata
Lebah Jenis ini memiliki beberapa nama,di jawa dikenal dengan sebutan Gung/enggung, di Jawa Barat dikenal dengan sebutan Odeng, di Sumatra di kenal dengan sebutan Sialang.
Apis Dorsata adalah lebah hutan, sifatnya liar dan sangat agresif, apis Dorsata senang membuat sarang di ujung ujung pohon besar, atau di tebing-tebing yang notabene sulit di jangkau oleh manusia.
Untuk mendapatkan madu Apis Dorsata bisa dibilang penuh dengan resiko, benar-benar nyawa sebagai taruhannya.
Sahabat bisa lihat foto yang saya up load di atas, Apis Dorsata memiliki ukuran yang sangat besar dibandingkan dengan ukuran lebah-lebah yang lain.
2. Apis Cerana
Apis Cerana adalah jenis lebah lokal, banyak yang menyebutnya Tawon Ondoan/kluthukan.
Apis Cerana juga termasuk jenis lebah liar, meski liar sudah banyak orang yang bisa membudidayakanya, hanya saja ketika persediaan pakan di sekitarnya sudah tidak ada, apis Cerana akan kabur.
Karena bentuknya badan yang kecil, daya jelajahnya tidak terlalu jauh alhasil madu yang dihasilkan Apis Cerana juga sedikit.
Oleh karena itu banyak pembudidaya lebah yang mulai beralih dari budidaya Apis Cerana ke Apis Mellifera
3. Apis Mellifera
Apis Mellifera adalah lebah unggulan yang berasal dari Itali, keunggulan Apis Mellifera adalah :
- Memiliki daya jelajah yang sangat jauh
- Mudah di budidayakan
- Jinak ( Tidak begitu Agresif )
- Bisa di kembangbiakkan
- Hasil lebih bannyak.
Lebah Apis Mellifera ini lah yang sekarang di kembangkan oleh Rumah Madu Purwokerto
4.Trigona/ Klanceng
Lebah trigona/ klanceng adalah Genus lebah tanpa sengat, data penelitian menunjukan ada lebih dari 500 jenis Yang tersebar di seluruh dunia.
Lebah trigona yang mudah kita temui adalah jenis Laeviceps, Itama, more, terminata. Scaptotrigona.
Bentuknya yang kecil lebah trigona hanya menghaslikan madu sekitar 100-200 ml pertiga bulanya.
Madu yang dihasilkan dari lebah Trigona cenderung berasa asam (kecut), Teksturnya madunyapun lebih encer.
Banyak beredar pertanyaan di masyarakat, madu yang paling bagus kira kira yang mana, madu hutan liar atau madu budidaya ?
Di Dalam Al Quran Surah An Nahl ayat 68 diterangkan seperti ini :
" Dan Tuhanmu mengilhamkan kepada lebah, “Buatlah sarang di gunung-gunung, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibikin manusia "
Kalau Acuan kita pada Al Quran, Insyaallah benar , mau madu hutan liar atau madu yang di budidayakan sebenarnya sama-sama bagusnya.
Yang membuat madu menjadi tidak bagus adalah ulah dari oknum-oknum manusia yang hanya memikirkan kepentingan pribadi.
Kalau melihat data kebutuhan madu di pulau Jawa saja sekitat 800 ton / tahun, tetapi hanya terpenuhi sekitar 200 ton madu yang benar-benar murni.
Rentangan inilah yang kemudian banyak oknum yang membuat madu oplosan, dan madu palsu.
Menjadi kewaspadaan bagi sahabat yang ingin membeli madu, saran saya belilah madu di tempat yang tepat, sanadnya jelas.
" Hampir 80% madu yang beredar di lingkungan sekitar kita di dominasi oleh madu madu olahan "
Niat hati ingin membeli madu untuk menjaga agar badan sehat dan tidak gampang sakit malah jadi penyakit.
Nah apabiala sahabat membutuhkan madu yang benar-benar murni silahkan berkunjung ke GRIYA MADU AZ ZAHRA. Sahabat bisa icip-icip madu dan tanya jawab dengan ahlinya langsung.
GRIYA MADU AZ ZAHRA
JL. Karangkobar Gg 7 No 10 , kel. Sokanegara, kec. Purwokerto Timur, kab. Banyumas, Jawa Tengah
Hp : 0813 9125 7494
Komentar
Posting Komentar